Friday 21 July 2017

Art Science Museum & Free Water Fountain Show review

Kalau Ada yang bilang di Singapore semua serba mahal.. Jangan sedih! Itu memang kenyataan 😅. Sudah 3 tahun Singapore dinobatkan lembaga ekonomi The Economist Intelligence Unit (EIU) menjadi kota termahal di dunia,mengalahkan kota Paris,Hongkong, Zurich dan Jenewa.

Kenapa ya? Ternyata di Singapore masyarakatnya hidup hampir tanpa subsidi sama sekali, semua serba impor dari Indonesia dan Malaysia  (termasuk bawang merah dan putih),dan nilai pajak yang tinggi. Jadi tidak aneh bila tagihan listrik saja perbulan bisa jutaan, bayangkan biaya tagihan yang lain, mangkanya sering kali orang Singapore rela bolak-balik Singapore-Johor Bahru hanya untuk isi bensin dan para lansia masih bekerja sebagai tukang bersih-bersih di usia senja. Itu kayanya uang gaji cuma numpang lewat .

Sumber: https://m.merdeka.com/dunia/alasan-hidup-di-singapura-jauh-lebih-mahal-daripada-di-indonesia-50-tahun-singapura-merdeka-6.html

Mahalnya Singapore langsung terasa efeknya saat kami makan siang pertama Kali di Burger King Bugis. 1 burger berharga sekitar $6,45 a la carte, padahal kalau di Indo dengan burger yang sama hanya berharga Rp.38.162,- sudah dengan kentang Dan minum plus banyak promonya *cry 😭. Kami makan bertiga saat itu habis $25. Eh,tapi-tapi kalau makan di Mc.D SG malah lebih ekonomis, 1 chesseburger : $2.5,cincay lah ya kalau ini. Tapi masa kitorang makan Mc.d saja.

Nah, di Singapore saya ga nemu warteg, pedagang kaki Lima alias 'hawker' nya itu sejenis food court, makanannya rata-rata paling murah $5. Jadi sekarang kita bisa berhitung berapa budget konsumsi di Singapore,tinggal kali jumlah orang yang makan dan berapa kali kita makan.

Untuk minum sebenarnya kalau ingin menghemat bisa ambil dari 'tap water' alias air keran, karena air keran disana sudah diolah sedemikian rupa hingga kualitasnya sudah memenuhi standar WHO. Tapi kalau Kita masih geli, kita bisa membeli dengan harga termurah yang saya dapatkan (camkan!rata2 dijual $1-2 😅) adalah $0.8 alias Rp. 7.760,- semacam 3-4 Kali air mineral termurah di Indo, buat keluarga onta macam kami ya lumayan. Tapi bisa kami siasati dengan mengisi ulang botol minum kami di dispenser hotel,haleluyaaaah 😁.

Okey,mari kita lanjut perjalanan kita ke ArtScience museum. ArtScience museum adalah museum yang menampilkan karya kolaborasi seni, sains  dan teknologi.  Ini adalah museum tetap di Marina Bay,artinya akan ada sampai kapanpun selama gedungnya ada.
Tujuan kami ke galeri ini bukan sekedar untuk foto selfie kekinian yang berseliweran di Instagram. Tapi kami penasaran dengan tagline museum ini yaitu :'WHERE ART MEET SCIENCE'. Singapore adalah satu-satunya negara di Asia tenggara yang mampu membuat pameran seni  kelas dunia 2 tahun sekali, menghadirkan seniman dunia macam Yayoi Kusama dan David Hockney (pameran mereka masih berlangsung di Singapore hinga akhir tahun ini) dan negara yang paling maju urusan teknologinya di Asia tenggara. Kami memiliki ekspektasi tinggi pada pameran ini. Dan yang bikin kami lebih bersemangat adalah pameran ini ditujukan untuk anak-anak, Lord have mercy, iri sekaliii!

ArtScience museum berada di Marina Bay, jika naik MRT, maka kita turun di MRT BAYFRONT (jalur kuning).Jalan keluar ke arah Marina Bay, dan kita akan berada persis di bawah mall Marina Bay Sand. Pilih masuk ke arah mall. Lalu segera cari booth pembuatan kartu member 'SAND REWARD LIFESTYLE', kalau bingung tanya aja ke informasi, kenapa? karena disini kita dapat membuat kartu member 'Sand Reward Lifestyle'. Dengan menggunakan kartu member ini, maka kita bisa membeli 'buy 1 get 1 free' tiket dewasa di Artscience Museum, lumayan?BOK! bukan lumayan lagi! tiket dewasa masuk ke 1 pameran di museum ini seharga $17, jadi jangan sok gengsi dan malu untuk daftar. Karena kartu member ini GRATIS alias FREE alias GRETONGAN, syaratnya hanya menunjukan passport kita dan sekitar 10 menit kartunya langsung bisa dipakai. Dengan kartu ini kita juga bisa dapat diskon belanja, bahkan kalau kita belanja di mallnya kita bisa langsung dapet cashback tunai dengan menggesek kartu member ini. Kali aja kalian mau borong produk LV disini buat oleh-oleh.





kartu member


Promo Member
Nah, kalau kalian hendak naik Bus, maka pilih bus bernomor: 97, 97E, 133, 133M, 502, 518, SMRT:106, Bus stop di BAYFRONT AVENUE

Jam operasi Museum ini : 10am-7 pm (paling lambat jam 5.30pm untuk pembelian tiket)
cek: MarinaBaySands.com/ArtScienceMuseum kalau mau lebih jelas

Harga tiket saya copy paste dari WEBnya ya:
Ticket Pricing
Single Exhibition:
Adult: S$17
*Child / **Senior / Student S$12

Double Exhibitions Ticket
Adult: S$28
*Child / **Senior / Student S$19

All Access
Adult: S$38
*Child / **Senior / Student: S$26

*Child (2 to 12 years)
**Senior (65 years & above)

Saat ini ada 3 pameran berbayar di ArtScience Museum, yaitu:
1.Future World / Where Art Meets Science  ( terdapat di Lantai B2, selantai dengan booth tiket)

Karena waktu sudah menunjukan pukul 16.00 maka kami segera memilih masuk ke pameran ini pertama karena pameran ini direkomendasikan untuk anak-anak. Disini kita memasuki dunia futuristik dan berinteraksi dengan teknologi canggih (literally!)karya-karya ini kolaborasi merek Panasonic dengan teamLab, Grup seni kolektif interdisiplin terkenal dari Jepang.

Ada fasilitas SPOTLIGHT GALLERY TALKS (penjelasan ide dan tema pameran)
Sabtu - 29 juli, 5,12,19,26 Agustus, / 11:30am - 12:30pm & 5pm - 6 pm

Awalnya kami dipersilahkan masuk ke 1 ruangan, disana kami diperingatkan untuk keluar perlahan jika kami merasa pusing dang mual dengan pertunjukannya, saya pikir,'ah gini doang, kupu-kupu terbang doang', ternyata baru 30 detik berlalu, saya sudah merasa vertigo, saya sampai merangkak keluar pintu. Gila ya, hanya ruang kosong dan permainan proyektor mampu memanipulasi pandangan mata kita hingga merasa jungkir balik. Baiklah nenekBex melipir dulu ke zona aman meninggalkan Zippo dan Ayahnya.

Di ruang berikutnya terdapat karya animasi ombak yang menjadi incaran selfie pengunjung. Foto kita memang jadi otomatis keren dan artsy. Di ruangan ini disediakan bantal-bantal besar di lantai untuk menikmati deburan ombak di dinding. Cocoklah untuk manula united macam saya.

Zippo hanya bertahan beberapa detik di ruangan ombak, berikutnya Zippo langsung masuk ke lorong-lorong yang menuju perosotan dengan pantulan animasi bunga-bunga yang akan loncat berhamburan jika kita melewatinya. Lama banget nungguin dia naek turun disini, padahal diri sendiri sudah gemas tak sabar ke wahana lain.

Berikutnya biar gambar yang berbicara ya, cuss..




Kami menghabiskan waktu paling banyak disini, kita dapat menggambar di kertas yang disediakan, gambar kita pindai, lalu gambar kita akan jadi hidup di  dinding


Kita bisa berinteraksi dengan semua karya, ada 3 tema di ruamgam itu, dan tiap tema ada 3 karya.
Kami menghabiskan waktu hingga museum tutup jam 7:00 malam disana, itupun sambil menggeret Zippo(dan Julius!) keluar dari sana, karena masih banyak yang belum sempak kami coba *lelah

*Sekilas info tapi penting. Pencahayaan di pameran ini sangat temaram, saya rekomendasikan untuk mengambil gambar dengan kamera ber ISO tinggi, sebelum pergi ke SG, saya sempatkan untuk menyewa kamera mirrorless, dan ini jadi keputusan terbaik saya.

2.HUMAN+ The Future of Our Species (hingga 15 Oktober 2017,  terdapat di Lantai B2, selantai dengan booth tiket))
Karya-karya ini terdapat konten DEWASA. Pameran ini bertujuan untuk memprovokasi pemikiran kita tentang kemungkinan adanya Cyborgs, Robot, dan kloning di masa depan.

3.The Universe and Art (hingga 30 Juli 2017, ada promo langsung buy 1 get 1)
Pameran ini menampilkan karya yang terinpirasi dari perjalanan alam semeta dari peradaban kuno, mitologi, hingga kecanggihan teknologi di masa akan datang.

Pameran Gratis:
1.Into The Wild: An Immersive Virtual Adventure
Dengan menggunakan alat yang disediakan panitia, kita akan menjelajahi hutan virtual dan kita akan diajarkan cara untuk menjaga lingkungan. Sayang kami kehabisan waktu untuk masuk kesini

2. ArtScience on Screen
Pertunjukan film gratis di lantai paling atas.

Sepertinya kita perlu datang dari awal buka jika kita ingin menjelajahi museum ini hingga puas.

Info tambahan khusus hari Jumat ada promo TIKET GRATIS untuk anak dibawah 12 tahun untuk maksimal 4 orang anak per keluarga disebut FAMILY FRIDAYS, tiket didapat di booth tiket museum, info lengkapnya saya copy paste disini ya, dan masih berbahasa Inggris, lelah hayati mak....

FAMILY FRIDAYS


Children go free! Every Friday*, up to four children under 12 years old enter for free with every adult ticket purchased.
Interact, learn and play as a family with a series of child-friendly activities and programmes. 

* Offer is not applicable during Singapore school holidays and public holidays. Other terms and conditions apply.

Public Guided Tour

THE UNIVERSE & ART
Family Fridays 9,16 & 23 Jun, 14 & 28 Jul| 3:00pm – 4:00pm
Venue: Exhibition Entrance, Level 3


Who are we? What is our place in the universe? How do cultures, art and technology play a part in understanding the cosmos?  Join us in this enlightening tour as we journey through time and space to ponder some of the universe’s deepest mysteries. 

Complimentary to ticket-holders of The Universe and Art.
Up to 25 participants on a first-come, first-served basis. Registration stickers will be given out five minutes before tour begins at exhibition entrance.

HUMAN+ THE FUTURE OF OUR SPECIES
Family Fridays 2 & 30 Jun, 7 & 21 Jul | 3:00pm – 4:00pm
Venue: Exhibition Entrance, Basement 2


How will we enhance ourselves to become better as a species? Will it be socially and ethically acceptable if boundaries of the body are overstepped through technological extensions? Will androids or robots as future human companions affect the way we live? Through the themes of augmented capacities, new survival strategies and non-human encounters presented in the exhibition, explore what the future holds for us.

Complimentary to ticket-holders of HUMAN+ The Future of Our Species.
Up to 25 participants on a first-come, first-served basis. Registration stickers will be given out five minutes before tour begins at exhibition entrance.

Workshops

MAKE YOUR OWN CYANOTYPE UNIVERSE WORKSHOP
Family Fridays 2 & 30 Jun, 14 & 28 Jul | 4:30pm – 5:30pm
Venue: Rainbow Room, Basement 2
Join us in Cyanotype Universe where we use one of the oldest printing techniques to create beautiful photographic blueprints of space.

SGD 8 per participant. Up to 20 participants on a first-come, first-served basis.
 
SPACE QUEST WORKSHOP
Family Fridays 7 & 21 Jul | 4:30pm – 5:30pm
Venue: Rainbow Room, Basement 2
Get ready for your mission to outer space by completing a series of exciting and hands-on activities in this one hour workshop. Race against time and find out if your space agency has what it takes to launch a space mission.
SGD 8 per participant. Up to 20 participants on a first-come, first-served basis.

Note:  The offer of four children under 12 years old enter for free with every adult ticket purchased is not applicable during Singapore school holidays and public holidays. Terms & Conditions.

Read more at http://www.marinabaysands.com/museum/public-activities/family-fridays.html#j2cPprXYfWcwmYR2.99
Kami keluar dari Museum sekitar jam 19.00, langsung berbelok kanan dari museum dan berjalan sekitar 5 menit menuju pintu mall semula ke tempat pertunjukan air mancur dan laser gratis untuk mencari tempat duduk stategis, lokasi ini dapat menampung ribuan orang. Pertunjukan akan dimulai jam 20.00 dan 21.00 , lokasi masih lengang, semakin menuju pk 20.00 penonton semakin menyemut, Zippo mulai tidak sabar, meminta saya untuk bilang ke sekuritinya untuk mempercepat pertunjukan, yaelah. Sekitar 1 menit sebelum pertunjukan Zippo minta ke toilet, dan diantarkan Julius. ternyata toilet dalam mallnya lumayan jauh, mereka tertinggal hampir 20 menit pertunjukan. Untungnya masih kebagian pertunjukan,Nah, jangan lupa ajak anak-anak ke toilet dulu ya sebelum pertunjukan.
Lokasi pertunjukan air mancur ini memang agak 'tricky', karena nama pertunjukannya 'Waterfront Promenade Singapore Light Show'
mungkin kita berpikir, 'ooo, berarti untuk menuju tempat ini, kita berhenti di MRT Promenade supaya dekat', Ups! ternyata itu salah besar, saya mendapatkan cerita dari seorang teman, dia mesti berjalan lumayan jauh untuk menuju tempat ini karena berhenti di MRT Promenade. Apalagi kalau berhenti di MRT Esplanade, kita akan menyusuri lorong MRT yang berkelok-kelok dan berkilo-kilo meter.

Padahal MRT terdekat adalah MRT Bayfront, MRT yang sama untuk menuju ArtScience Museum. Karena mereka di satu lokasi. Jangan nyasar ya!

Sambil pulang ke Hotel, kami sempatkan untuk membeli coklat di Bugis market, macam BTC di Bandung. Saya penasaran, semurah apa sih coklat disana, ternyata memang lebih murah dari di Bandung, tapi tidak semurah yang saya bayangkan. Cokelat Kitkat Greentea 1 pak seharga $5, kalau di Bandung sekitar $6.5 . Juga variasi coklat yang lebih beragam dari Indonesia
.
Saya juga mengamati 1 pak kaos kaki isi 3 seharga $10, hampir Rp.100.000,- kaos kaki tanpa merek, lucu-lucuan. Padahal kalau di Bandung dengan harga segitu kita bisa dapat 1 pak kaos kaki Skecher isi 3 di Sport Station. Dan kalau mau perbandingan lebih 'Epic' , saya pernah beli kaos kaki  Rp.30.000,- untuk 3 kaos kaki kualitas lumayan tebal di BEC. Untung ga saya tawar lagi hehehe
Petualangan hari pertama kami di Singapore berakhir disini, di blog berikutnya saya akan bercerita tentang kunjungan kami ke Science Center, kunjungan yang bikin Zippo tidur sambil tersenyum















No comments:

Post a Comment